Pengumpulan ’Koin Puncak’ Terus Bergeliat


METROPOLITAN.ID | Masyarakat Puncak nampaknya sudah lelah menunggu terealisasi­nya pembangunan jalan lingkar yang dipercaya akan mengurai kemacetan. Gerakan Koin Rakyat sudah menjadi tren bagi masyarakat dari mulai ibu rumah tangga sampai anak sekolah, kini koin yang sudah terkumpul rencananya akan langs­ung diserahkan ke Pemkab Bogor.

Menurut salah seorang penggagas Gerakan Koin Peduli Puncak, Edison, hal itu dilakukan sebagai bentuk protes ke Pemkab Bogor karena selama ini Puncak hanya diambil hasilnya saja tanpa adanya perbaikan baik di sektor infrastruktur mau­pun sektor lainya. ”Mudah-mudahan dengan adanya gerakan seperti ini pemkab akan peduli,” tuturnya kepada Metropolitan.

Hal serupa juga dikatakan penggagas lain, Edi. Dia mengatakan, aksi ini bersifat sustainable atau berkelanjutan dan akan berkembang menjadi aksi-aksi lainnya, sampai kawasan Puncak benar-benar di­rasakan manfaatnya bagi semua masyara­kat. ”Ini adalah bentuk aksi sosial masyara­kat Puncak secara langsung menjawab semrautnya dampak one way,” ucapnya.

Senada dengan Edi, Abdul Kholik yang turut menggalang pengumpulan koin me­negaskan, aksi peduli koin merupakan bentuk pesan moral untuk pemerintah daerah dan pemerintah pusat agar lebih fokus mengurus permasalahan Puncak. ”Sistem one way yang diterapkan hampir 30 tahun untuk jalur Puncak saat ini me­nimbulkan permasalahan sosial. Banyak warga yang merasa dirugikan,” tegasnya. (ash/b/suf/dit)



Post a Comment

Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif

Lebih baru Lebih lama