Proyek Bernilai Miliaran di Kabupaten Bogor Banyak Yang Mangkrak


KUPASMERDEKA.COM | (KM) Bogor. Banyak proyek yang nilai kontraknya mencapai miliaran rupiah di Kabupaten Bogor mangkrak. Hal ini terlihat dari adanya sejumlah proyek peningkatan jalan di wilayah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan Ciawi yang sudah habis masa kontraknya, tapi pengerjaannya belum rampung.

“Pihak dinas terkait seharusnya cepat memanggil pemborong dan menyelidiki penyebab molornya pekerjaan. Jika sampai akhir tahun pekerjaan belum selesai, maka sebaiknya pemenang tender yang bersangkutan tidak usah diikutsertakan lagi dalam tender, karena telah menghambat pembangunan,” kata Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Haikal Kurdi kepada kupasmerdeka.com di kediamannya di kawasan Cisarua, Kamis (12/01/2017).

Kata Wawan, bila rekanan pemborong pengerjaannya mangkrak, maka akan terkena addendum. Dimana dalam addendum ada aturan mainnya.

“Dalam aturan addendum rekanan pemborong diberi waktu untuk menyelesaikan dengan waktu 50 hari. Dan bila belum tuntas juga, maka pemborong akan kena pinalti,” tegasnya.

Terkait hal itu, Kepala UPT JJ wilayah Ciawi, Eko Sulistyo saat hendak dikonfirmasi belum berhasil ditemui. (dedi).


Post a Comment

Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif

Lebih baru Lebih lama