Desa Tugu Jaya, Memasuki Tahap kedua verifikasi Kampung Ramah Lingkungan .


PORTALCISARUA | Desa Tugu Jaya  kecermatan Cigombong yang terletak di kaki gunung salak dan perbatasan kabupaten Bogor dan sukabumi. Desa tugu jaya yang di wakili RW 011 memasuki verifikasi  tahap kedua setelah lolos verifikasi tahap pertama yang dilakukan oleh tim kabupaten Bogor untuk  Kampung Ramah Lingkungan yang disingkat KRL.

Kampung ramah lingkungan ini  merupakan salah satu bentuk pembangunan manusia seutuhnya. Dan pembangunan karakter kabupaten bogor, dengan ramah lingkungan dapat memberikan edukasi terhadap bagaimana kita memelihara lingkungan agar lebih baik serta melestarikannya.

Ketua RW 011 H. Samani Sos dan sekali gus sebagai ketua kampung ramah lingkungan indah lestari menyampaikan bahwa RW 011 dengan luas  35 hektar terdiri dari 15 hektar hunian warga dan 20 hektar persawahan dan perkebunan. Jumlah masyarakat RW 011 sebanyak 1.848 jiwa dan 576 kepala keluarga serta 5 RT. Samani akan memerangi dan mendidik atau mengimpormasikan kepada masyarakat betapa penting menjaga kebersihan dan melestarikan lingkungan melalui penanaman pohon. Terbukti KRL Indah Lestari sudah melaksanakan kegiatan penyuluhan tentang pemilahan sampah dan kreasi limbah sampah. Limbah sampah di buat berupa tas dan kerajinan lainnya. Disamping pemilahan sampah KRL Indah Lestari juga mengadakan pelatihan tata cara penanaman tanaman sayur dan hasil sudah di panen.

Harapan Samani agar masyarakat khususnya RW 011 desa tugu jaya dapat  menjaga lingkungan dan melakukan gerakan gerakan dengan membersihkan dan melakukan penghijauan serta tidak membuang sampah sembarangan. Pangkasnya 20/09/18

Selanjutnya kepala desa tugu jaya yang akrab di panggil Sigit dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan kampung ramah lingkungan sudah menjadi program desa tugu jaya sejak tahun 2013. Sesuai dengan visi desa tugu jaya yaitu mewujudkan masyarakat desa tugu jaya peduli lingkungan berdaya saing yang di landasi iman dan taqwa.

Sigit juga mengatakan agar kampung ramah lingkungan ini dapat di pertahankan dan dapat menjadi contoh untuk pengurus RW yang lain. Paparnya.  (buchori)

Post a Comment

Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif

Lebih baru Lebih lama