BIDIKNUSANTARA.COM | Kab. Bogor. Sebagai aksi protes masyarakat yang berada di kawasan puncak mulai dari Ciawi simpang Gadog, Megamendung hingga Cisarua melakukan pengumpulan koin untuk pembangunan jembatan Fly Over Gadog. Hal ini dikarenakan Pemerintah Kabupaten Bogor dianggap tidak memiliki anggaran APBD untuk penataan wilayah puncak yang merupakan sumber PAD terbesar sektor pariwisata.
Menurut Iwan Meichin salah satu warga Desa Sukamahi, kecamatan Megamendung mengatakan bahwa ide pengumpulan koin ini atas keprihatinan masyarakat terhadap kondisi masyarakat puncak di saat hari libur, dimana volume kendaraan meningkat dan kepolisian melakukan sistim one way yang mengakibatkan terhambatnya laju perekonomian masyarakat asli wilayah ini.
"One Way ini sendiri merupakan satu-satunya solusi yang diberikan oleh kepolisian dalam mengatasi kemacetan jalur puncak karena kondisi jalan yang ada tidak ada peningkatan namun volume kendaraan terus meningkat. Harusnya pemerintah Kabupaten Bogor melakukan trobosan-trobosan yang lebih kongkrit terhadap permasalahan ini, misal dengan membuka jalur baru atau perencanaan lain yang menjadi solusi terhadap permasalahan yang kami rasakan sebagai warga pribumi,"tutur Iwan Meichin.
Maka dari itu katanya, dirinya bersama rekan-rekan aktivis ataupun tokoh masyarakat melakukan pengumpulan koin untuk membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bila memang kekurangan anggaran APBD untuk mengatasi masalah ini.
"Kami akan mengumpulkan koin yang nantinya akan diserahkan kepada Bupati Bogor dan Bupati Bogor akan menyerahkan kepada Kementrian PU dan Perumahan Rakyat agar membangun Flay Over di Gadog. Ini solusi yang kami berikan kepada pemerintah. Koin ini juga untuk membantu pemerintah karena tidak punya dana untuk pembangunan infrastruktur puncak maka rakyat puncak menggalang dana peduli Puncak untuk membantu Pemkab Bogor dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur jalan di kawasan Puncak, "ujarnya.
Sementara itu, Harry Joo memberikan solusi untuk dibangunkan jalan Flay Over swadaya masyarakat dari Bambu yang bertujuan untuk memberikan pertolongan pertama pada masalah kemacetan puncak. Harry Joo juga memberikan lukisan gambar jembatan yang dimaksud.
"Nanti kita sosialisasikan ke masyarakat untuk swadaya membangun infrastruktur jalan-jalan di Puncak dan sekitarnya untuk membantu pemerintah,"ucap Harry sambil menunjukan desain Flay Over dari bambu yang di maksud.
Sunyoto mengajak warga puncak mulai bergerak untuk kebaikan wilayah Bogor Selatan Kabupaten Bogor dengan cara mengumpulkan koin untuk meringankan pemerintah dalam membangun infrastruktur.
"Kalau kebanyakan pengusahan ternyata tidak membuat jalan menjadi bagus, warga siap kumpul dana untuk membantu Pemkab membangun jalan
Rencana ini disambut oleh beberapa aktivis lainnya yang berada di wilayah Ciawi, dan Cisarua yang akan mulai mengumpulkan koin dari berbagai tempat kemudian diserahkan kepada Bupati Bogor. (Sumburi/Hendra)
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif